Flashback Masa ke 'UNYU-an" Part II - Kenangan Masa Kecil
Semangat pagiiiiiiii *senyum pepsoden* awali hari ini dengan doa. *prayer* semoga hari ini lebih baik dari kemarin. Aamiin.. semoga para pembaca semua tidak sakit mata karena dibawah ini bakalan ada foto unyuk Saya pada zaman batu waktu masi unyuk, polos, masih bebas dari yang namanya GALAU.
Masa kecil atau masa kanak-kanak itu adalah masa dimana kita bisa berekspresi seenak jidad. mau guling-guling dilumpur, masuk parit, main saat banjir. ngerempongin alat make up emak. konser depan rumah lagunya Ciquita Meidy juga bisa. Coret dinding rumah pake lipstik emak. aaaakkkkk its a good live. mhuahahah.. coba aja udah besar gini masih seperti itu, emak pasti ngamuk :D.
Saya(yang paling imut), Ayah (yang paling ganteng) dan kakak sepupu (dibelakang saya) dan nenek |
Jatuh, Masuk Parit
Saya masih ingat waktu pergi kepasar sama Ayah, masih menggunakan sepeda. aaakkk, indahnya masa-masa itu. Hanya Ayah dan anak perempuannya. Dan saat itu Saya masih berstatus Anak tunggal. Waktu itu, Ayah lagi singgah ke toko apa Saya lupa namanya, mau beli bahan-bahan gitu. Jadi, sepedanya di tegakin atau di standarin atau apalah istilahnya, dan Saya masih berada duduk manis di bangku penumpang. Ntah mengapa pagi itu cerah sekali. Sedang duduk manis diam dan melihat alam sekitar, tiba-tiba sepeda oleng dan Saya terjatuh ke parit besar dan tenggelam -_- kalau tidak salah ini di Jl. Utama atau sekarang namanya Jl. Nenas (Pekanbaru).
Karena Ayah mendengar suara indah dari luar, Ayah langsung keluar, melihat sepeda yang sudah jatuh dan anak gadisnya tidak ada. Saat itu umur Saya masih sekitar 2 tahun. Ayah terkejut melihat sesosok orang didalam parit, yang tidak lain tidak bukan anak gadisnya. mhuehehe.. langsung Saya diangkat kedaratan, saat itu saya masih setia memegang duit 5ribuan dan menjepit sendal dengan kaki Saya. Ayah agak cemas memang. Dan kami langsung pulang kerumah karena aku sudah basah kuyup bau parit. Sesampainya dirumah, Ibu nanya ini kenapa anaknya basah. Ayah menjelaskan kronologinya. Dan Ibu nanya, "uangnya kenapa nggak dilepas?" Saya hanya menjawab "Sayang uangnya ma". Maklum uang 5ribuan dulu berharga banget pemirsahhh :D jadi sayang buat di lepasin wkwkwkw..
Karena Ayah mendengar suara indah dari luar, Ayah langsung keluar, melihat sepeda yang sudah jatuh dan anak gadisnya tidak ada. Saat itu umur Saya masih sekitar 2 tahun. Ayah terkejut melihat sesosok orang didalam parit, yang tidak lain tidak bukan anak gadisnya. mhuehehe.. langsung Saya diangkat kedaratan, saat itu saya masih setia memegang duit 5ribuan dan menjepit sendal dengan kaki Saya. Ayah agak cemas memang. Dan kami langsung pulang kerumah karena aku sudah basah kuyup bau parit. Sesampainya dirumah, Ibu nanya ini kenapa anaknya basah. Ayah menjelaskan kronologinya. Dan Ibu nanya, "uangnya kenapa nggak dilepas?" Saya hanya menjawab "Sayang uangnya ma". Maklum uang 5ribuan dulu berharga banget pemirsahhh :D jadi sayang buat di lepasin wkwkwkw..
Jangan heran, itu pipi bukan bakpao, dan itu permanen -_- |
Jatuh dari luncuran sampai dijahit
Tragedi kedua, Waktu masih umur sekitar 3 tahunan, tepatnya di Jl. Mangga (Pekanbaru) ada sebuah TK disana, dan Saya sering bermain disana dengan anak-anak tetangga dekat rumah juga. Main luncuran, ayunan danlainlain. Naasnya, pada saat main luncuran dagu Saya sobek karena jatuh dan kena bagian luncuran yang pecah, ditambah badan Saya yang waktu itu kecil dihimpit anak babon. Saya waktu itu kata ibu nggak nangis, cuma teriak aja. Lalu dibawa ke Bidan lalu dijahitlah dagu Saya yang manisnya mengalahkan asam jawa. Pada saat proses romantis jahit menjahit itu, Saya hanya teriak aja. Ibu bidan bilang "Jangan teriak-teriak ya anak manis, nanti jahitannya lepas lagi".
Dan akhirnya proses jahit-menjahit selesai. Tetap aja Saya masih teriak-teriak, lalu ibu bilang "Jangan teriak-teriak nanti dagunya lepas" aaaaakkkkk dan Saya langsung diam. itu kejadian nggak akan terlupakan karena bekasnya masih ada di dagu meskipun nggak kelihatan, Alhamdulillah.
Tragedi kedua, Waktu masih umur sekitar 3 tahunan, tepatnya di Jl. Mangga (Pekanbaru) ada sebuah TK disana, dan Saya sering bermain disana dengan anak-anak tetangga dekat rumah juga. Main luncuran, ayunan danlainlain. Naasnya, pada saat main luncuran dagu Saya sobek karena jatuh dan kena bagian luncuran yang pecah, ditambah badan Saya yang waktu itu kecil dihimpit anak babon. Saya waktu itu kata ibu nggak nangis, cuma teriak aja. Lalu dibawa ke Bidan lalu dijahitlah dagu Saya yang manisnya mengalahkan asam jawa. Pada saat proses romantis jahit menjahit itu, Saya hanya teriak aja. Ibu bidan bilang "Jangan teriak-teriak ya anak manis, nanti jahitannya lepas lagi".
Dan akhirnya proses jahit-menjahit selesai. Tetap aja Saya masih teriak-teriak, lalu ibu bilang "Jangan teriak-teriak nanti dagunya lepas" aaaaakkkkk dan Saya langsung diam. itu kejadian nggak akan terlupakan karena bekasnya masih ada di dagu meskipun nggak kelihatan, Alhamdulillah.
Waktu kecil, Saya suka make-up diri sendiri, meskipun hasilnya seperti ondel-ondel kena badai yang terombang-ambing. Ntah mengapa udah besar malah ogah -_-.
Waktu Nikahan adik ibu, aku jadi anak minangnya. kecilnya aja udah di ajarin berpose, jangan salahkan ketika besarnya hobi selfie :D huahahahah
Sepeda Baru tidak Bisa Roda Bantu
Pernah waktu SD (Sekolah Dasar) kelas 3 SD kalau nggak salah, Saya kebetulan SD masuk pagi, dan MDA (Madrasah Diniyah Awaliyah) masuk siang. Jadi, waktu itu MDA nya dekat dengan rumah, kurang lebih 15 menit kalau jalan kaki dari rumah. Jadi teman-teman MDA masih teman rumah juga. Mereka pada punya sepeda, pulang pergi MDA naik sepeda, sore-sore main sepeda. Saya iri dong. Dirumah langsung bilang sama ibu, "Ma, ina (penyebutan nama sendiri) mau sepeda. kalau nggak dibelikan sepeda ina nggak mau sekolah nggak mau MDA", ibu cuma bilang "Sekolah aja dulu, nanti kalau juara di belikan sepedanya", dan Saya merajuk. huahahah, lalu pergi MDA dengan muka yang manyun.
Jam pulang MDA pun tiba, sesampainya dirumah Saya nagih lagi, "Ma mau sepeda", ibu bilang "istirahat aja dulu, baru pulang bukannya tarik napas malah nanya sepeda".. Saya langsung berangsur menuju kamar. Kebetulan lampu kamar dimatiin, eh tiba-tiba kaki saya kebentur, Saya langsung hidupin lampu dan taraaaa.. sepeda unyuk hello kitty warna pink ada keranjang di depannya sekaligus kring-kringnya sudah terletak indah di kamar. langsung jingkrak-jingkrak cari Ibu bilang makasih cium pipi ibu.,. aaakkk senangnya.. dan langsung dibawa keluar buat dipakai. Nah, itu sepeda kan pakai roda bantu ya, Saya malah nggak bisa makai sepeda dengan menggunakan roda bantu karena takut jatuh. malahan makai sepeda tanpa roda bantu baru bisa bawa sepedanya. betapa bodohnya Saya -_-
Emang sih rada maksain waktu itu, cuma ntah mengapa. Mungkin karena masih anak tunggal, jadi apa yang dimau mesti ada. beda sama sekarang, kalau sekarang mikir buat maksain sesuatu sama orang tua.. ahahahah. Saya Elvina Yanti baru punya adik di usia 15 Tahun.. okeh Saya bisa dibilang anak tunggal nggak jadi :D
Main sampai ketiduran
Ada lagi, pada saat Saya lagi sibuk bermain sampai lupa waktu. tapi main sembunyi-sembunyi gitu. Jadi Saya sembunyi dirumah tepatnya dibawah tempat tidur, karena sudah maghrib, Ayah sama Ibu sibuk nyariin karena teman yang lain udah pada pulang. nah aku malah ketiduran dikolong tempat tidur, padahal Ibu sama Ayah udah keliling nyariin. zzz :3
Dan masa kecil Saya tidak pernah kena marah, kalau ada yang marahin, nenek yang bakalan turun tangan :D maklum waktu itu masih cucu satu-satunyaa mhuahahah :D
Merajuk menyusahkan Nenek
Adalagi tragedi lainnya, waktu nenek mau balik ke Padang, Saya minta ikut. tapi Ibu nggak ikut. Ibu udah bilang " Yakin mau ikut, nanti minta pulang", lalu Saya jawab "Iya mau ikut nenek aja, mama jahat" waktu itu Saya sedang merajuk.. dan hasilnya, pada saat sampai dipadang, Saya terdiam dan ingat Ibu, itu adalah saat dimana saya pertama kali pergi jauh dari Ibu. mungkin usia saya kitaran 2 tahunan. Nenek punya toko harian gitu, jadi udah di suap pakai permen satu bungkus gede saya masih nangis minta balik ke Pekanbaru dan saya pun nggak mau makan karena ingat Ibu. dan akhirnya keesokan harinya karena takut saya sakit dan depresi, Saya diantar oleh nenek lagi ke pekanbaru. pasti nenek capek :')
Masa-masa MDA
Pernah ketiduran waktu di MDA karena kecapean mungkin. mhuahaha.. pernah di jemur waktu MDA karena bolos kuliah subuh kalau nggak salah namanya :| karena ketiduran -_- Karena MDA dekat rumah, jadi Guru-guru cewenya teman arisan Ibu dan tetangga ibu -_- macam-macam lapornya mudah :3
Kacaunya lagi, pas shalat ashar waktu masih kelas 1 MDA sempat gangguin teman sebelah -_- sambil sujud celingukan. Apalagi malam dibulan puasa pada saat tarawih, kan tugasnya nyatat ceramah ustad tiap hari, nah bukannya nyatat malah keluyuran belanja makanan dan pas udah mau dicap sama petugas mesjid baru nyalin punya temen, dan kalau ngecap ga mau satu. langsung satu buku di cap biar besok nggak ngecap lagi. wkwkwkw, maklum ambil bukunya kalau di cap mesti subuh-subuh.
And finally, inilah sebagian kecil masa bahagia waktu Saya kecil.. diakhir postingan ini Saya mau bilang, ini adalah postingan pertama saya untuk ikutan Best Article Blogger Energy :)
Flashback Masa Keunyuan Part I
Waktu Nikahan adik ibu, aku jadi anak minangnya. kecilnya aja udah di ajarin berpose, jangan salahkan ketika besarnya hobi selfie :D huahahahah
Lagi mengenakan baju Adat Minang |
Sepeda Baru tidak Bisa Roda Bantu
Pernah waktu SD (Sekolah Dasar) kelas 3 SD kalau nggak salah, Saya kebetulan SD masuk pagi, dan MDA (Madrasah Diniyah Awaliyah) masuk siang. Jadi, waktu itu MDA nya dekat dengan rumah, kurang lebih 15 menit kalau jalan kaki dari rumah. Jadi teman-teman MDA masih teman rumah juga. Mereka pada punya sepeda, pulang pergi MDA naik sepeda, sore-sore main sepeda. Saya iri dong. Dirumah langsung bilang sama ibu, "Ma, ina (penyebutan nama sendiri) mau sepeda. kalau nggak dibelikan sepeda ina nggak mau sekolah nggak mau MDA", ibu cuma bilang "Sekolah aja dulu, nanti kalau juara di belikan sepedanya", dan Saya merajuk. huahahah, lalu pergi MDA dengan muka yang manyun.
Jam pulang MDA pun tiba, sesampainya dirumah Saya nagih lagi, "Ma mau sepeda", ibu bilang "istirahat aja dulu, baru pulang bukannya tarik napas malah nanya sepeda".. Saya langsung berangsur menuju kamar. Kebetulan lampu kamar dimatiin, eh tiba-tiba kaki saya kebentur, Saya langsung hidupin lampu dan taraaaa.. sepeda unyuk hello kitty warna pink ada keranjang di depannya sekaligus kring-kringnya sudah terletak indah di kamar. langsung jingkrak-jingkrak cari Ibu bilang makasih cium pipi ibu.,. aaakkk senangnya.. dan langsung dibawa keluar buat dipakai. Nah, itu sepeda kan pakai roda bantu ya, Saya malah nggak bisa makai sepeda dengan menggunakan roda bantu karena takut jatuh. malahan makai sepeda tanpa roda bantu baru bisa bawa sepedanya. betapa bodohnya Saya -_-
Emang sih rada maksain waktu itu, cuma ntah mengapa. Mungkin karena masih anak tunggal, jadi apa yang dimau mesti ada. beda sama sekarang, kalau sekarang mikir buat maksain sesuatu sama orang tua.. ahahahah. Saya Elvina Yanti baru punya adik di usia 15 Tahun.. okeh Saya bisa dibilang anak tunggal nggak jadi :D
Main sampai ketiduran
Ada lagi, pada saat Saya lagi sibuk bermain sampai lupa waktu. tapi main sembunyi-sembunyi gitu. Jadi Saya sembunyi dirumah tepatnya dibawah tempat tidur, karena sudah maghrib, Ayah sama Ibu sibuk nyariin karena teman yang lain udah pada pulang. nah aku malah ketiduran dikolong tempat tidur, padahal Ibu sama Ayah udah keliling nyariin. zzz :3
Dan masa kecil Saya tidak pernah kena marah, kalau ada yang marahin, nenek yang bakalan turun tangan :D maklum waktu itu masih cucu satu-satunyaa mhuahahah :D
Merajuk menyusahkan Nenek
Adalagi tragedi lainnya, waktu nenek mau balik ke Padang, Saya minta ikut. tapi Ibu nggak ikut. Ibu udah bilang " Yakin mau ikut, nanti minta pulang", lalu Saya jawab "Iya mau ikut nenek aja, mama jahat" waktu itu Saya sedang merajuk.. dan hasilnya, pada saat sampai dipadang, Saya terdiam dan ingat Ibu, itu adalah saat dimana saya pertama kali pergi jauh dari Ibu. mungkin usia saya kitaran 2 tahunan. Nenek punya toko harian gitu, jadi udah di suap pakai permen satu bungkus gede saya masih nangis minta balik ke Pekanbaru dan saya pun nggak mau makan karena ingat Ibu. dan akhirnya keesokan harinya karena takut saya sakit dan depresi, Saya diantar oleh nenek lagi ke pekanbaru. pasti nenek capek :')
Lupa ini lagi dimana -_- |
Pernah ketiduran waktu di MDA karena kecapean mungkin. mhuahaha.. pernah di jemur waktu MDA karena bolos kuliah subuh kalau nggak salah namanya :| karena ketiduran -_- Karena MDA dekat rumah, jadi Guru-guru cewenya teman arisan Ibu dan tetangga ibu -_- macam-macam lapornya mudah :3
Kacaunya lagi, pas shalat ashar waktu masih kelas 1 MDA sempat gangguin teman sebelah -_- sambil sujud celingukan. Apalagi malam dibulan puasa pada saat tarawih, kan tugasnya nyatat ceramah ustad tiap hari, nah bukannya nyatat malah keluyuran belanja makanan dan pas udah mau dicap sama petugas mesjid baru nyalin punya temen, dan kalau ngecap ga mau satu. langsung satu buku di cap biar besok nggak ngecap lagi. wkwkwkw, maklum ambil bukunya kalau di cap mesti subuh-subuh.
Flashback Masa Keunyuan Part I
"Tulisan ini diikutsertakan dalam Best Article Blogger Energy"
Ahh ini postingannya keren abis. Pertama-tama aku mau bilang betapa ingatanmu sungguh kuat. Masa iya peristiwa di usia balita masih bisa diinget, mungkin yang soal dijahit itu masih inget wajar sih, tapi yang lain. Itu incredible banget! Muahahaha.. aku aja udah enggak inget pernah hidup jadi seonggok balita apa enggak. Tau-tau udah gede aja gitu rasanya :| *jangan bilang sapa-sapa*
ReplyDeleteMasa kecil emang asik untuk dikenang, asalkan inget, haha. Apalagi pas udah gede gini, udah kenal sama galau, pasti kangen masa-masa itu. Masa-masa di mana enggak usah mikir apa-apa, pokoknya seneng-seneng aja, main-main aja, kalo dimarahin tinggal ngambek aja. Udah, hidup bahagia selalu..
Tapi yang paling absurd dari kisah ini sih, yang ketiduran di kolong tempat tidur. Itu apa banget -_- sungguh unbelievable! Cuma anak-anak penyuka tidur kelas berat yang bisa melakukannya. Haha, nice post deh. Moga menang ya, tapi kayaknya bakal menang sih, lengkap banget :D
wkwkwkwkw ingat soalnya di ceritain terus sama emak kalau lagi ngumpul keluarga -_- wkwkwkwkw ...
Deletehaaa? tau tau udah gede aja ?? atau emang waktu dilahirkan langsung besar ?? ._.
hahahaha, ngambekan emang indah, nanti pasti dirayu pakai permen atau di beliin dvd doald bebek :v
ketiduran bukanlah hal yang di sengaja, tapi itu refleks :D wkwkwkwkwk
aamiin semogaa.. terimakasih :D
sama vin, kk juga punya cerita masa kecil y selalu di ceritain nenek klo lagi ngumpul2 keluarga.
Deleteceritanya lebih parah lagi malah. waktu umur 3 tahun di ajak nenek ke bank ambil duit pensiun. eh kk eek di celana. nenek langsung kelabakan di bank. hahaha. ada tuh kk tulis di blog juga ceritanya.. :D
WAH JAlan Mangga sukajadi pin????
klo iya TK itu kk pernah juga jatuh dr luncuran itu. masi ada bekasnya sampe sekarang, tp gak sampe di jahit sih
cemungudh pin, semonga menang ya best article nya. kk yg udah bulukan jadi anggota blogger energy belom pernah ikut Best article. hehehe
wkwkwkwkw itu parah kali kak sampai pup -_- atau besok nenek kakak bawa jamban portable aja ;3 buat cucunya masa depan :D wkwkwkwk
Deleteiya kak jalan mangga, cuma lupa nama TKnya.. ha? kakak pernah jatuh disana juga.. waaaahhhh, agak nganu nampaknya :|
hahahaha iya kak.. Temannya pas di bulan yang pas .. mhuahaha makanya moodboosternya banyak.. buat nulis ini vina rela ninggalin tugas :|
Ya abis rasanya gitu, tiba-tiba udah gedhe gitu hahaha..
Deletetapi iya sih sering gitu ortu cerita-cerita tentang masa kecil yang entah kenapa pas dengernya muka selalu bersemu merah.. wkwkwk..
Wih, total ya, kak.. btw aku lebih muda loh.. tapi aku juga bakal ikutan Best Article, tapi nanti mepet deadline baru dikumpulin :P
wkwkwkwkw... mungkin pengaruh pak tarno, di tepuk tepuk langsung gede :v wkwkwkwk
Deletenah, iya kan :| orang tua selalu cerita .. pasti kadang di lebihin juga -___-
mending kamu semu merah.. kalau vina keunguan -_-
wkwkwk total apaan? total penghasilan :D
-_- mesti waktu mepet ... :3
iyaa, gue juga setuju sama Huda, ingatan lo kuat banget. masih ingat kejadian diumur 2 sama 3 tahun. gue aja lupa, yang gue ingat minimal pas waktu kelas 6 sd.
ReplyDeletejadi ini nyeritain kejadian-kejadian lo waktu kecil dulu yaa. itu fotonya yang di depan tv lucu banget loh sumpah, jadi pengen nyubit pipinya wkwk. terus yang pake baju adat Minang itu juga lucu. waktu kecil dulu lo sering banget jatuh yaa, sampe-sampe jatuh terus dagu nya harus di jahit. terus yang di belikan sepeda itu surprise banget yaa, masuk kamar mau istirahat tiba-tiba udah ada sepeda yang nangkring disana, ahhh bahagia banget pasti lo waktu itu. eh, btw lo umur 15 tahun baru punya adik, terus adik lo sekarang umur berapa?
enak banget lah pokoknya masa kecil itu, kita bisa bermain bebas, apalagi kalo anak tunggal kayak lo ini pasti dulunya di sayang banget. itu yang main sampe ketiduran di kolong kayak iklan di tv itu yaa, gue lupa iklan apa.
btw, sukses buat best article nya. semoga menang dan semoga bisa ikutan lagi best article yang berikut-berikutnya :)
wkwkwkw, ingat karena diingatin kalau udah ngumpul yang jadi objek penceritaan itu vina soalnya.. masa kecil emang indah aaaaakkk boleh minta lorong waktu :|
Deletepas SD agak suram, mau potong rambut malah salah salon, yang nyalonnya ga bisa motong rambut hasilna sumpah ga sesuai dengan yang sebelumnya -_-
Umur Adik vina sekarang sekitaran 5 tahun kalau ga salah ;v wkwkwkwkwk
dan sering digodain kalau dia bukan anak emak, vina bilang anak dapat dan dia nangis.. mhuahahahah
bisa main bebas tanpa mikirin tugas dan pekerjaan rumah, bisa ngelakuin hal apa aja yang buat kamu senang.. dan masa itu tidak akan terulang :)
terimakasih .. :)
bentar yaaa, gue mintain lorong waktu dari kantong doraemon dulu oke wkwk
Deletehasil potongnya gimana emang? gundul? atau botak?
iyaa bener banget, makanya kalo gue disuruh milih, mending jadi anak kecil terus. enak gaperlu mikir tugas dan urusan cinta yang selalu bikin galau. anak kecil paling galaunya cuman kalo ga dikasih uang doang, ya kan? hehe
wkwkwkw okeh, vina waittt :) jangan lupa bawaain yaakkk vina tunggu! mhuahahaha
Deletehasil potongnya malah rambutnya pedek banget kayak potongan rambut laki-laki yang 123 ya kalau ndak salah istilahnya :|
itu sampai nagis seminggu ga mau masuk sekolah gara gara itu :(
iya anak kecil itu indah, meskipun dia salah tetap ga bisa disalahkan karena dia masih kecil. seperti kata orang dirumah, 'udah biarin aja, namanya juga anak kecil' nah nah .. paling galau ga dikasi jajan sama ga dibawa jalan-jalan.
ingatan kau kuat bener dah . saya aja gak tau musti ngomong apa :3 / , hebat bener kecil udah bisa dandan sendiri , gue ? kapan :3 #udahdongnen hahaha
ReplyDeletebahh, ada mbak butet :D... alhamdulillah masa menyenangkan itu vina ingat, yang paling mudah itu tugas, matakuliah dan bayar hutang .. wkwkwkwkwk
Deletehahaha masih kecil gak ndut ya pin, sama kita, wuahahaha
ReplyDeleteitu pasti surprise banget ya dapat sepedanya, so sweet banget cara ngasinya, hehe tapi aneh banget pin, justru pake roda bantu kan mudah, ini malah sebaliknya -_-
btw ikutan best article ya, moga menang :D
aaminn muhgahahaha...
Deleteitulah kecil emang masih model ni :3 suka jalan-jalan sendiri depan rumah pakai heels mamah ;3
itulah anehnya kak, sama vina itu sulit atau emang vina abnormal :3
sekarang masih suka jalan2 sendiri juga pin? muahaha jangan sampai abnormal, gawat tuh -_-
Deletemasih kak -_- hobi malah jalan sendiri.. :D
DeleteHebat deh kak, masih inget semua kejadian masa kecil...
ReplyDeleteTapi kalo aku sih terkadang inget ya kalo diceritain. Orang rumah biasanya sering nyeritain masa kecil aku kak :D
Wah parah ya kak sampai dijahit gitu. Syukur aja jahitannya nggak terlalu berbekas.
Kak, itu kayaknya main petak umpetnya kelamaan sampai ketiduran gitu wuahahhah
Paling enak emang masa kecil kalo ngambek pasti di rayu pakai macam-macam meskipun cuma pake permen :D
Lucu banget kak pipinya jadi pengen nyubit *eh*
hahahaha iya, antara bosan, malu dan nggak percaya kalau waktu kecil jiwa ini sebegitunya :3
Deletentah mengapa ketika diingat kembali malah menjadi cerita yangg aduhaii :v mhuahaha
iya, sekalinya ngambek, pasti dibujukin. lah udah gede kalau ngambek didiemin aja :|
ahahahah, itu permanen loh pipinya -_- ntah mengapa
ayeeee flashback kenangan masa2 kecil emang lebih manis dari apapun.. kalo kata legenda: "masa kecil adalah masa2 kalian bertindak tanpa batas, tapi sayang kalian baru sadar itu waktu kalian udah ngelewatin nya" haha
ReplyDeleteitu poto yang terakir kaya nya gua juga pernah ke situ dah -.- dimana ya lupaa haha aaa jatoh di parit sepedahan ketiduran nyusahin orang gila kita ngelakuin begituan tanpa ada beban banget keren2 smoga menang award !
hahahah... iya, sesuatu itu akan terasa indag setelah sudah lewat atau sudah ndak ada .. mhuahaha dan itu filosopilah kirakira .. ya begitulah .. mhuahaha ...
Deleteahahah kalau kata teman itu di taman sari, tapi kalau ndak salah juga :3
ahahah emang tanpa beban sekalee :D aamiin huahahah makasih :D
ini best article kan? kok ada part2 nya gituh?
ReplyDeletehebat yah masih inget semua kejadian masa kecil dengan jelas. waktu dagu di jahit itu bikin merinding.. -_-'
jujur ajah gue juga dulu pernah d jahit tpi di kaki, dan rasanya sakit banget.
semoga menang yah
iya itu yang part satu sebenarnya udah lama buatnya.. cuma itu ttg flashback masa SMK sama SMP dibulan juni juga .. mhuahahah...
Deletebukan ingat tapi diingatkan.. huahahahah ...
sakitnya sih udah lupa rasanya gimana, udah mati rasa ._.
wah, kenangan masa kecil emang berkesan banget ya. Ih, keren ya masih banyak foto-foto masa kecilnya. Kalau aku sih foto-foto dulu suka aku mainin pas kecil, suka ditandatanganin sendiri kayak serasa artis gitu -__- sekarang baru nyesel karena itu foto-foto ga nampak lagi. :(
ReplyDeletekwkwkwkw waktu kecil ga hobi liatin foto.. waktu kecil hobinya di fotoin, masalah hasilnya bagus apa enggak bodo amat.
Deletebeda sama sekarang, sekali di jepret setelah itu ditanyaain sama tukang jepret, bagus nggak kalau bagus simpan, kalau jelek delete -_-
hahahahaha :D
Hahaha tulisannya beneran unyu vin, apalagi kalo nginget masa kecil. :')
ReplyDeleteVina waktu kecil bandel juga ya. Haha.. sampe jatoh di parit, dagu dijahit. Duh... Eh tapi pas bagian ditinggal ibu itu aku juga pernah ngerasain. Karena terbiasa sama ibu, ditinggal pergi seminggu aja rasanya udah kehilangan banget. :(
wkwkwwk... vinanya juga unyu *eh :D
Deletewkwkwkw bandel banget, malahan sampai diikat di pohon karena pakai pagar udah terlalu mainstream masih bisa manjat -_- vina bingung vina ini sebenarnya terlahir sebagai setengah wanita sepertinya -_- , karena waktu itu suka jalan-jalan sampai ke jalan raya, rumahnya waktu itu sempat di pinggir jalan :|
Iya, paling nggak bisa jauh dari Ibu :| kalau ibu pergi bakalan nelponin terus meskipun alibi awalnya beda sih, intinya bisa ngomong sama ibu.. huahaha :D
Wahahaha diikat dipohon udah kek kambing.... *eh *kaboor*
Deletewkwkwkwkwk begitulah saking membandelnya, udah kayak kuman :|
Deletewah sungguh masa keil yang berwarna.
ReplyDeletebisa ampe jatuh keparit gitu, ayah kamu sedikit tledor tuh. untung gak ampe tenggelam beneran.
malah jatuh lagi bahkan ampe dijahit gitu -_- . wahahaha
diusia 2 tahun udah belajar hidup tanpa ibu. keren :D
wkwkwkwkwkw... berwarna banget :D wkwkwkw
Deletebukan belajar hidup tanpa ibu -_- emang ga bisa jauh dari ibu, itu cuma 1 hari doang sanggup nyaa :3
ohhh.. cuma satu hari doang? kirain sampe 2 tahun itu vin :))
Deletesemoga masa2 seoerti itu bisa terulang kembali ya :D
kagak :| baru beberapa jam aja udah nangis galau depresi -_-
Deletehafal juga sama kejadian masa kecil dulu ya cc Vina...hehehe..dan yang paling diinget pasti kalo yang tragedi gitu yakkk...dulu gue juga pernah makan salep 88, itu paling membekas tuh...ahh, pada ikutan best article gue juga mau ikutan ahh...seru tema bulan ini, semoga bsa menang yaaaaakkkkk :D
ReplyDeletewkwkwwk.. iya, bukan hafal sih... tapi diingetinn.. mhuahahah .. emang yang absurd yang ingat, malahan pernah nyuci tahu pakai sabun :| soalnya yang vina tau apapun dicuci pakai sabun -_-
Deleteahahah yukk ramein kak :D
seru banget kalo udah ngomongin masa kecil. emang masa yang masih seenak jidat aja mau ngelakuin apa, dan masa lagi manja-manjanya. :D
ReplyDeleteoke, aku ngerti kenapa kamu gak mau ngelepas uang 5 ribu. karna uang segitu bisa bikin perut kenyang maksimal dulunya. aku aja waktu kecil jajannya cuma 200 perak, itu juga udah dapet sepiring nasi sama sebungkus es manis. hehe.
vina masih punya foto masa kecilnya ya. kalo aku sama sekali gak punya, soalnya dikeluarga ku gak ada yang punya kamera. mungkin itulah yang menyebabkan aku kurang suka selfie.
masa kecil itu gak bisa diulang, tapi bisa untuk dikenang. :D
moga menang ya vin. :)
hahaha iya bener.. beda sama zaman sekarang -_- .. 5000 dapat apaan,, nasi ampera aja minimal 7000 :|
Delete5000 ga bisa kenyang :(
seenak, seenak perut sesuka hati.. mhuahahaha indah benerrrr ..
hahahaha, bisa jadi :3 tapi teman vina ada yang ga punya foto masa kecil, tapi gilak selfie juga ;3
mhuahaha.. tapi orang cantik biasanya ga suka selfie kayak kakak :D
kamu masih ingat banget ya kejadian waktu umur 3 tahun itu, kalo aku mungkin sudah lupa hehe.
ReplyDeleteTapi kalo cerita tentang masa kecil emang gak akan pernah ada habisnya, dengan tingkah polosnya mampu membuat seyum-senyum sendiri saat mengingatnya. Tapi kamu waktu kecilnya agak sering kena apes ya, sampe jatoh ke parit trus ada lagi yang dagunya sampe robek hihihi. Kalo dulu aku mah gak apes, malah temen yang yang sering main sama aku apes mulu gara-gara aku tangisin hahaha. Ini ikutan best articel yah? seruuu temanya. Insyaallah mau ikutan juga ah hehehe
hayukkk ikutan semakin rame semakin greget :D
Deleteahahahah, itu mah bukan apes temennya... kamunya yang preman :v wkwkwkwkwkw
besarnya jangan-jangan jadi gangster ni :|
hahahahahaha masa kecilmu random ya/
ReplyDeleteitu yang kecemplung got untung gak sampe hanyut kelaut :D .... gak bisa nulis sekarang kalau kamu hanyut hehehehhe...
dan kalau yang ketiduran waktu petak umpet itu, kayaknya gak cuman kamu.... 50% anak kecil pasti pernah ngalaminnya. :D masih mending ketiduran di kolong tempat tidur, lah teman saya pernah ketiduran di atas pohon hahahhaha parah banget.
iyaaakk -___- untung sahaja .. huahahah :D
Deleteitu bisa tidur di pohon bijimane caranya :3
seempuk apakah sebuah pohon hingga bisa tertidur -_-
bener tuh mbak, yang 1 sama 2 gue pernah ngalamin, bukan pernah lg mungkin, sering. haha
ReplyDeletebtw MDA itu apa sih ? marrieb di accident. ? wkwk
wkwkwkw itu emang lumrah terjadi pada masa kanak-kanan.. kalau nggak ada itu nggak asik :D
DeleteMDA itu Madrasah Diniyah Awaliyah, sama kayak SD atau Sekolah Dasar. Tapi kalau di SD kan di ajari ilmu matematika, bahasa indonesia danlainlain. Kalau di MDA itu diajarin soal agama semua, dari Bahasa Arab, Fiqih, Alquran Hadist, Seni Alquran danlainlain.
bukan marid di acciden -_- gila aja masih bocah :|
hoho... jatuh keselokan pernah,,, jatuh di seluncuran pernah... itu sih masa unyuk ya...
ReplyDeletesekarang jatuh cinta... gimana ceritanya ? ada gakk...?
wkwkwkkwkwk masih enakan jauh ke selokan, jatuh dari seluncuran.. sakitnya masih bisa di obatin..
ReplyDeletekalau jatuh cinta itu nggak enak banget.. sakitnya itu disini *nunjukin hati* wkwkwkwk :v
ngomong2 tetntang sepeda pas masa kecil gue jadi inget gimana waktu gue jatuh dari sepeda gue dan sehabis itu gue pretelin ( stanng sama bann nya gue copotin) tuh sepeda gara2 saking keselnya sama sepdanya XD , lagiannn stangya kocak, udah di belokin ke kiri malah belok ke kanan dann akhirnya sepedanya nyungsep berserta guenya-____________-
ReplyDeletewkwkwkwkw berarti itu stangnya belum dikasih arahan tuu.. belok kanan malah kirii ..
Deletemesti dinasehatin dan di beri arahan lagi biar ga salah jalan :D
stangnya belum sholat kali ya._. jadi belum ada pencerahaan
Deletewkwkwkwkwk iyaaaa :v bisa jadi.. harus di shalatin dulu kayaknya :|
Deleteitu kak vina belajar sepedanya langsung tanpa roda bantu? serius? :O
ReplyDeletejujur aja, ditsa tuh dulu belajar sepeda sampai kelas 6 sd itu aja masih pake roda bantu. dan baru kelas satu dilepas roda bantu dan teteup... gak bisa :|
wkwkwkwkwk, iya serius.. itu yang ceritaain ayah.. soalnya ayah yang ngajarin naik sepeda..
Deleteeh pas dipasangin sepeda bantu ga bisa naik sepedanya.. malah harus lepas roda bantu baru bisa -_-
mbak El ._. ... *Ngik
ReplyDeleteahahahah kan di ceritain sama ibu sama ayah ya jadinya ingat.. wahahaha :v
emang happy, makanya indah banget hidup vina beda pas udah gede :|
haha, makasiii :)
menurut gue kejadian yang paling absurd itu adalah yang jatoh di parit. asli itu absurd abis. ayah lo lagi enak-enak belanja yakan, nawar harga barang dengan semangat 45, eh tiba-tiba ngedenger suara antah berantah. coba aja kalo ayah lo ngediemin suara itu wkakakak mungkin lo sekarang udah jadi monster parit gara-gara kelamaan hiiii.
ReplyDeletewkwkwkw .. iya emang.. untuk ayah peka .. huahahah
Deletekalau nggak, mungkin ngeblognya dari alam lain -_-
jadi saingan sama hulk :|
Itu foto yang pake baju adat, ngeselin banget ya. sok imut banget :p wkwkwkwk
ReplyDeleteSeneng banget ya apa-apa diturutin. Itu kalo Kapin minta nikah pas waktu kecil kayaknya bisa langsung dicariin jodoh dan dinikahin deh :') *nggak sampe gitu juga kali wkwkwk*
Tos dulu, kita sama-sama punya bekas luka jahit pas kecil. Bedanya kalo aku dijahitnya di kepala. Pas baca post ini tiba-tiba langsung kebayang gimana sakitnya pas kena seluncuran dan pas dijahit. ngilu banget bayanginya :')
Asli paling ngeselin pas minta balik ke Pekanbaru -___- Woi, yang minta ikut siapa? wkwkwkwkwk
Waah itu jatuh ke parit besar untung ayahnya langsung liat yaa
ReplyDeleteAyah memang superhero banget 😁
Btw, emang orang2 sekitar nggak ada yang liatkah?
Terus itu dagunya sampe dijahit rasanya pasti maknyuus banget... Untung nggak sampai lepas dagunya 😆
Banyak banget ya kenangan seru masa kecil, untung udah ditulis di blog... Kalau kangen bisa dibaca ulang lagi~
Ayo Vin, nulis lagi momen2 masa lalu yang ngangenin 😁
Kok ceritanya tragis-tragis. Tapi soal jahitan di dagu tadi, aku kok jadi ngeri ya. Aku yang besar gini aja bayangin masih ngeri, apalagi masih kecil. Malah ditakut-takutin dagunya lepas lagi. Nggak kebayang gimana hebohnya jahit di masa-masa kek gitu.
ReplyDeleteGila! Keren tulisannya kapin! Aku bacanya auto ngakak online 3x!
ReplyDeleteAku juga pernah jatuh ke parit, tapi parit kecil, itupun cuman 1 kaki, dan karena aku anak bungsu yang manja dan cengeng, akupun menangis, bukan karna sakit sih, karna malu lebih tepatnya wkwk
Kenapa ceritanya kebanyakan apes-apes ya. Jatuh ke parit,jatuh dari perosotan, paling tinggal jatuh cinta aja tuh yang belum wkkw
ReplyDeleteAneh juga tuh pas belajar sepeda. Kalau pakai roda tambahan malah nggak bisa kwkw. Dulu gue sampai lumayan gede masih pake roda tiga buat naik sepeda